17/10/12

Kepada Mereka yang Menjadi Alasanku Hidup

Hanya untuk mereka, aku bertahan hidup di dunia yang penuh dengan sandiwara, kemunafikan dan kekejian..
Merekalah yang menjadi alasanku hidup, sebelum aku benar-benar tuntas membalas semua yang telah mereka berikan kepadaku..
walaupun itu sebuah ketidakmungkinan.
setidaknya, aku ingin selalu melihat sunggingan senyum di bibir merekaa, bukan kekecewaan bahkan air mata.
jangan biarkann itu terjadi Tuhann.
bisakah kau menghitung, berapa tetesan keringat ayahmu dan air mata ibumu untuk membahagiakanmu. mereka tidak ingin melihatmu kecewa dan bersedih. tapi apa, ketika kebahagiaan dunia mengiringimu, kau seolah lupa akan usaha mereka dalam membahagiakanmu. engkau selalu menuntut bahkan tidak sedikitpun bersyukur atas apa yang telah mereka peroleh untukmu. 

engkau selalu mengeluh atas segala sesuatu yang tidak sesuai dengan kehendakmu, tanpa sedikitpun mengerti seberapa kerasnya mereka bekerja hanya untukmu.

Bayangkan jika tidak ada lengan kuat ayahmu yang membantu menopangmu, dan hati tegar ibumu yang selalu mengingatkanmu atas kerasnya dunia ini. bisakah kau bertahan hidup ?
hargailah mereka, jangan pernah mengecewakannya, terlebih mengubah sunggingan senyum mereka dengan air mata. bahagiakan mereka, sebagaimana kau telah diberi kehidupan oleh mereka. sebelum semua terlambat, dan penyesalan itu datang.


Ketika saatnya tiba...
dan aku hanya bisa terbaring, sakit dan sakit
aku harap kamu memiliki kesabaran untuk merawatku
MAAF.
kalau aku sengaja mengompol atau membuat berantakan
aku harap kamu memiliki kesabaran untuk merawatku,
selama beberapa saat terakhir dalam hidupku
aku mungkin tidak akan bertahan lebih lama
Ketika waktu kematianku datang
aku harap kamu memegang tanganku
dan memberikanku kekuatan untuk menghadapi
kematian
dan jangan khawatir, ketika aku bertemu dengan Sang
Pencipta
aku akan berbisik pada-Nya
untuk selalu memberikan berkah padamu
karena Aku Mencintai Ibu dan Ayahku :) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar